Ini merupakan salah satu ilmu pengasihan tingkat tinggi yang pada zamannya hanya dikuasai oleh bangsawan Majapahit. Bisa mengikat pasangan yang nakal....
Jodoh memang sebuah misteri yang sulit diterka. Kadangkala, seseorang yang berpenampilan menarik malah sulit mendapatkan jodoh. Sebaliknya, seorang yang berpenampilan pas-pasan malah bisa dengan mudah mendapatkan jodoh yang diinginkannya.
Kegalauan mendapatkan jodoh terutama sekali dialami oleh kaum wanita. Pasalnya, wanita memang akan lebih terjaga privasinya bila pada usia yang cukup sudah mendapatkan jodoh yang serasi dengannya. Sebaliknya, bila wanita belum mendapatkan jodoh dalam usia yang cukup, maka privasinya di mata masyarakat akan rusak. Tudingan-tudingan miring pasti tertuju padanya. Kendati ini tidak semestinya, tapi demikianlah situasi yang sudah telanjur tumbuh dalam lingkungan masyarakat kita yang masih terpola oleh pandangan-pandangan yang tradsional.
Agaknya, karena gamang terhadap masalah perjodohan ini, maka leluhur kita sejam tempo doeloe telah menciptakan sebuah ilmu pengasihan yang dikenal dengan nama Aji Tarub Jodoh. Di samping untuk melancarkan mendapatkan pasangan hidup pria atau wanita yang telat jodohnya, ajian ini juga berguna untuk menautkan jodoh sepasang kekasih yang lama pacaran. Maksudnya agar mereka tak bisa dipisahkan oleh pihak ketiga atau suatu kondisi yang tidak memungkinkan.
Lebih dari itu, Aji Tarub Jodoh juga sangat berguna untuk mengikat suami isteri agar jodohnya langgeng sampai mati. Suami atau isteri yang selingkuh akan kembali setelah dirituali dengan ilmu pengasihan tingkat tinggi semasa berdirinya kerajaan Majapahit ini. Begitupan dengan sepasang muda-mudi yang takut kehilangan kekasihnya. Dengan mengamalkan ajian ini jodoh mereka akan bertaut erat dan paten.
Menurut Ibu Dewi Sedap Malam, Aji Tarub Jodoh juga berguna untuk kepentingan melancarkan bisnis atau usaha. "Ini berangkali sesuai dengan sifat ajiannya yang berfungsi untuk mengikat perhatian dan memancarkan pesona," kata spiritualis wanita yang berdomisili di Kudus, Jawa Tengah itu.
Sebagai salah seorang pewaris ilmu Aji Tarub Jodoh Ibu Dewi Sedap Malam bersedia membeberkan mantera dan lelaku untuk menguasai kekuatan pengasihan tersebut.
Manteranya:
Aji Pengasihan Tarub Jodoh
Tak Jaluk Guno Kuosomo
Lan Paringono Si Jabang Bayine....(sebut nama yang dituju)
Edan Lan Kesengsem Maring Aku
Nganti Menunggaling Jiwo Tarub Jodoh Pamungkas
Kasil...Kasil...Kasil....
Kersaning Gusti.
Lakunya:
1. Puasa 1 hari. Sebaiknya dilakukan pada hari Jum'at.
2. Baik pada waktu sahur maupun berbuka minumlah abu foto orang yang dituju (tentu sebelumnya harus Anda bakar dulu) dengan cara mencampurkannya ke dalam segelas air.
3. Sebelum meminum air bercampur abu foto tersebut harus terlebih dahulu mewiridzkan mantera Aji Tarub Jodoh sebanyak 33 kali.
4. Lebih afdol ritual ini dilakukan pada waktu tengah malam saat orang yang kita tuju sedang tidur sehingga kekuatan ajian bisa lebih mudah merasuk ke dalam sukma orang tersebut.
Menurut penuturan Ibu Dewi Sedap malam, kekuatan Aji Tarub Jodoh ini terbukti sangat mujarab, terutama untuk mengikat suami isteri yang rumahtangganya mulai oleng. Tentu dengan satu catatan, semua petunjuk lelakunya harus dijalankan dengan sungguh-sungguh dan disertai dengan keyakinan yang kuat.
Berdasarkan pengalaman, hampir 95 persen pengalaman Aji Tarub Jodoh tepat sasaran dan waktunya paling lambat hanya satu minggu. Hanya saja, banyak orang yang merasa berat atau tidak punya waktu untuk melakukan ritualnya karena kesibukan. Dengan alasan itu Ibu Dewi Sedap Malam mengaku telah membuat semacam metode transfer kekuatan Aji Tarub Jodoh dengan beberapa sarana gaib seperti Air Berasmak. "Disamping agar lebih mudah, saya juga berkeinginan semua orang tahu bahwa Aji Tarub Jodoh ini bukan ilmu pengasihan kacangan. Kekuatannya tidak bisa disepelekan," tegas Ibu Dewi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
qo' pake foto dibakar segala?di jaman majapahit emang udah bisa foto?
BalasHapus